Koramil Magelang Tengah Kawal Penyaluran BLT BBM dan Program Sembako

MAGELANG – Bersama Forkopimcam Magelang Tengah, Danramil 01/Magelang Tengah, Mayor Inf Yacobus Totok memantau pelaksanaan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) sekaligus Program Sembako yang disalurkan melalui Kantor Pos Kota Magelang, Jumat (09/09/2022) kemarin.

Saat memantau di lokasi, Danramil menuturkan, penyaluran dilaksanakan di tiga kelurahan wilayah Kecamatan Magelang Tengah, yaitu di Kelurahan Rejowinangun Utara, Kelurahan Panjang, dan Kelurahan Kemirirejo. Setiap lokasi dikawal oleh Babinsa bersama Bhabinkamtibmas kelurahan setempat.

Baca juga: Danramil Bersama Kades Canangkan Dusun Pojok Desa Pucang Sebagai Kampung Pancasila

“Jumlah penerima total 2.118 dari tiga kelurahan. Penyaluran secara marathon dengan petugas yang tampak sigap dan humanis, didukung sikap penerima yang sabar sehingga suasana kondusif, ” kata Danramil. Di setiap lokasi, Danramil selalu berpesan kepada petugas untuk memberi prioritas kepada penerima manfaat yang sakit dan lanjut usia, agar didahulukan. Sementara kepada penerima bantuan untuk tetap menjaga protokol kesehatan selama antre, agar tetap aman dan tertib.

“Kita imbau untuk mendahulukan yang sakit dan lanjut usia. Karena antrean sangat panjang dan tampak beberapa sedang menderita sakit atau sudah lanjut usia, ” ujar Mayor Totok.

Baca juga: Danramil Bersama Forkopimcam, Gelorakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih

Diketahui, jumlah penerima manfaat di Kelurahan Rejowinangun Utara dari 1.139 orang, pada hari pertama tersalurkan sebanyak 552 orang. Sementara 587 orang diterimakan pada hari kedua, Sabtu (10/09/2022).

Kelurahan Panjang jumlah penerima 635 orang, tersalurkan 599 orang dan belum tersalurkan 36 orang. Diketahui ada 4 penerima yang terdata sebelumnya, namun telah meninggal dunia, 1 orang di panti jompo dan 1 orang belum hadir mengambil.

Baca juga: Bati komsos Ajak Warga Menjaga Keamanan lingkungan

Sementara di Kelurahan Kemirirejo jumlah penerima 346 orang, tersalurkan 336 orang, dan belum terealisasi 10 orang. Yaitu karena meninggal dunia sebanyak 3 orang dan 7 orang belum datang menerima. Kegiatan berlangsung aman dan lancar mulai pukul 08.00 hingga berakhir pukul 15.00 WIB.

pen0705/R-01

Baca juga: Sosok Bupati Gumas, Jaya Samaya Monong Di Mata Aktivis